Site icon Akademi Komunitas Negeri Ponorogo

Pembahasan Lengkap Tentang Usia Haid Anak Perempuan

Usia-Haid-Anak-Perempuan

Apabila mendapatkan pertanyaan mengenai usia haid anak perempuan dari putri Anda, penjelasannya bisa dilihat dalam artikel ini.

Pertanyaaan mengenai usia haid anak perempuan kadang mengemuka. Namun, kita sering tidak menemukan jawabannya.

Hal ini pasti akan membingungkan, terutama apabila anak perempuan kita bertanya. Mungkin mereka berpikir untuk mempersiapkan dirinya menghadapi hal tersebut.

Untuk itu, perlu pengetahuan mengenai menstruasi bagi orang tua, sehingga kita tidak akan kebingungan untuk menjawabnya. Dengan begitu, anak perempuan kita tidak akan khawatir lagi mengenai proses alamiah tersebut.

Penjelasan Lebih Lanjut Usia Haid Anak Perempuan

Apa yang akan dibahas di bawah ini akan membantu Anda yang memang membutuhkan jawaban atas pertanyaan usia haid anak perempuan, dan juga ada beberapa keterangan lainnya, antara lain:

  1. Kapan Anak Perempuan Haid?

Sebenarnya, kita tidak akan pernah bisa menebak anak gadis kita akan mengalami menstruasi. Itu adalah proses alami yang berbeda-beda di antara wanita satu dan lainnya.

Meskipun demikian, bukan berarti kita tidak bisa melihat tanda-tandanya.

Contohnya adalah mengenai payudara yang mulai berkembang. Anak gadis tidak akan langsung menstruasi setelah itu, tetapi biasanya butuh waktu 2 tahunan.

Tanda lainnya adalah mulai muncul bulu-bulu di ketiak, dan bagian kewanitaan. Kemudian, akan juga cairan kental yang mulai keluar dari bagian tersebut.

Biasanya akan ada rentang waktu 6 bulan sampai setahun setelah itu, lantas anak gadis ini akan mendapatkan haid pertamanya.

  1. Penyebab Menstruasi

Setelah mengerti mengenai usia haid anak perempuan, mungkin ada pertanyaan lanjutan seperti sebenarnya haid itu apa dari anak gadis kita.

Pada dasarnya, menstruasi timbul karena adanya perubahan hormon-hormon dalam diri wanita. Hormon-hormon itu diibaratkan sebagai penyampai pesan secara kimiawi.

Lalu, apa yang mengeluarkan hormon itu? Pelaku utamanya adalah ovarium, yang melepaskan hormon estrogen serta juga progesteron.

Hal tersebut akan membuat lapisan rahim terbentuk. Setelah itu, lapisan itu akan mempunyai telur yang siap untuk mendapatkan pembuahan. Jika tidak ada sperma untuk proses dibuahi tersebut, maka lapisan itu akan rusak.

Kerusakan itulah yang menimbulkan darah. Begitu seterusnya setiap periode kurang lebih satu bulan. Inilah yang kita sebut dengan haid atau menstruasi.

  1. Perhatikan Ini dalam Haid Anak Perempuan

Di awal-awal masa menstruasi, hal itu mungkin tidak akan terjadi rutin kepada anak perempuan. Ini merupakan sesuatu yang tidak usah dipermasalahkan. Kemudian, setelah 2 sampai 3 tahun setelah itu, biasanya periode haid akan terjadi sekitar 5 minggu sekali.

Lamanya sebuah haid biasanya sekitar lima hari, tetapi setiap individu berbeda. Ada yang lebih lama, ada juga yang lebih pendek.

Adanya haid berarti bahwa seorang perempuan sudah bisa dibuahi. Ini berarti dia sudah bisa hamil. Bahkan dia bisa langsung hamil sebelum haid pertamanya. Hal tersebut karena hormon-hormon pendukung di dalam tubuhnya sudah aktif.

Rahimnya telah siap untuk dibuahi, dan apabila ada sperma yang lolos, maka ada kemungkinan dia bisa mengandung bayi karena pembuahan itu berhasil.

Mungkin anak perempuan kita khawatir melihat darah hair yang terkesan banyak, meskipun sebenarnya yang keluar hanya setara sekitar beberapa sendok makan saja. Untuk penggantian pembalut, mereka bisa melakukannya 3-6 kali sehari tergantung banyaknya darah yang keluar.

Kesimpulan

Tidak hanya mengenai usia haid anak perempuan saja, tetapi kita juga harus menjelaskan mengenai proses alamiah ini secara menyeluruh. Dengan begitu, anak gadis kita tidak akan kebingungan dan khawatir akan tubuhnya sendiri. Bagaimanapun, dia berhak tahu apa yang terjadi pada badannya.

Exit mobile version